TERLALU SAKIT
Sakit, aku sakit sebab cinta
hatiku tak kuat kembali disayat
cukup hanya sampai disini!
Cinta membuatku trauma
cinta membuatku jadi kalap
cinta membuatku pendendam.
Aku terlalu sakit, yang membelenggu
dan tak bisa lepas dari genggaman
aku bosan harus tersakiti;
Kenapa tidak lawan jenisku tersakiti?
Apa mereka juga merasakan?
Aku sakit karena lawan jenisku
hanya lawan jenisku saja bisa mengobati.
Andai ada sepucuk harapan lebih baik
kan semakin kugapai, dapatkan yang kuharap.
SAHABAT
Sahabat, dirimu dapat mengerti aku
dirimu yang luluhkan aku
membuatku bahagia atas kehadiranmu.
Sahabat, dirimu membuatku nyaman,
dirimu membuatku percaya akan cinta.
Sahabat, dirimu yang selalu ku rinduhkan
dirimu yang selalu kunantikan
dirimu yang selalu kuimpikan.
Dirimu yang selalu dihati
dan tak pernah terlupakan
Dirimu akan selalu abadi dalam hati.
BENCANA BUMIKU (27 Mei 2006)
bumiku tersayang,
kau luluh lantakkan kota impian
impian kecil yang lama tak jelas arah tujuan;
tangisan, jeritan
meraung ke penghujung negeri
yang dulu tentram, sekarang berantakan.
Tuhan, cobaanmu menerpa
tabahkan hati ini terima takdir;
Do’a, ikhtiar yang di sertai haru
selalu hadir dalam tiap ucapanku
Tuhan, dirimulah mengaturnya
diriku hanyalah seorang hamba
tambatku hanya kerjakan perintah.
Darah yang tercucur, jeritan menggelegar
dan tangisan mengiba;
Akankah ini ada hikmah terpendam?
Tuhan, itu rahasiamu;
Aku tak tahu harus bagaimana?
sebab ini semua kehendakmu.
HATI YANG TERTUSUK
Hatiku tertusuk duri,
sakit perih, pedih merintih.
Kenapa harus ku rasakan ini?
Kenapa tak kau hampaskan saja
aku ke padang pasir lara?
Kenapa tak kau benturkan saja kepalaku
agar hilang ingatan segala?
Kenapa tak kau bunuh saja ragaku
agar kau terpuaskan?
Percuma kau beri aku sakit,
ini semua menambah dendam
dendam tersakiti karenamu.
DEMI CINTA
Demi cinta apapun kulakukan;
Pujangga, katakanlah bahwa aku suka dia
tiupkanlah sangkalamu untuk peritahkan dia,
mencintaku dan menerimaku.
Ku butuhkan dirinya
lebih dari sepenggal nafasku,
yang selalu menyertai.
Sakit, aku sakit sebab cinta
hatiku tak kuat kembali disayat
cukup hanya sampai disini!
Cinta membuatku trauma
cinta membuatku jadi kalap
cinta membuatku pendendam.
Aku terlalu sakit, yang membelenggu
dan tak bisa lepas dari genggaman
aku bosan harus tersakiti;
Kenapa tidak lawan jenisku tersakiti?
Apa mereka juga merasakan?
Aku sakit karena lawan jenisku
hanya lawan jenisku saja bisa mengobati.
Andai ada sepucuk harapan lebih baik
kan semakin kugapai, dapatkan yang kuharap.
SAHABAT
Sahabat, dirimu dapat mengerti aku
dirimu yang luluhkan aku
membuatku bahagia atas kehadiranmu.
Sahabat, dirimu membuatku nyaman,
dirimu membuatku percaya akan cinta.
Sahabat, dirimu yang selalu ku rinduhkan
dirimu yang selalu kunantikan
dirimu yang selalu kuimpikan.
Dirimu yang selalu dihati
dan tak pernah terlupakan
Dirimu akan selalu abadi dalam hati.
BENCANA BUMIKU (27 Mei 2006)
bumiku tersayang,
kau luluh lantakkan kota impian
impian kecil yang lama tak jelas arah tujuan;
tangisan, jeritan
meraung ke penghujung negeri
yang dulu tentram, sekarang berantakan.
Tuhan, cobaanmu menerpa
tabahkan hati ini terima takdir;
Do’a, ikhtiar yang di sertai haru
selalu hadir dalam tiap ucapanku
Tuhan, dirimulah mengaturnya
diriku hanyalah seorang hamba
tambatku hanya kerjakan perintah.
Darah yang tercucur, jeritan menggelegar
dan tangisan mengiba;
Akankah ini ada hikmah terpendam?
Tuhan, itu rahasiamu;
Aku tak tahu harus bagaimana?
sebab ini semua kehendakmu.
HATI YANG TERTUSUK
Hatiku tertusuk duri,
sakit perih, pedih merintih.
Kenapa harus ku rasakan ini?
Kenapa tak kau hampaskan saja
aku ke padang pasir lara?
Kenapa tak kau benturkan saja kepalaku
agar hilang ingatan segala?
Kenapa tak kau bunuh saja ragaku
agar kau terpuaskan?
Percuma kau beri aku sakit,
ini semua menambah dendam
dendam tersakiti karenamu.
DEMI CINTA
Demi cinta apapun kulakukan;
Pujangga, katakanlah bahwa aku suka dia
tiupkanlah sangkalamu untuk peritahkan dia,
mencintaku dan menerimaku.
Ku butuhkan dirinya
lebih dari sepenggal nafasku,
yang selalu menyertai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar