http://sastra-indonesia.com/
WAKIL RAKYAT
Selamat menjalankan ibadah puasa Pak SBY…
bapak Presidenku yang gagah dan dikagumi ibu-ibu.
Semoga rasa lapar menjadikan bapak rendah diri
dan ingat mereka yang di kolong jembatan,
pernahkah bapak memikirkan
apa menu mereka buat buka puasa nanti?
Terlintaskah di pikiran bapak akan nasib mereka? Ataukah bapak
menganggap mereka hanya mengotori indahnya Ibu Kota?
Saat bapak shalat tarawih di masjid Istiqlal
adakah bapak mendoakan mereka?…
MALAM
ketika matahari berpulang
pertanda hadirmu
lelaplah di atas tubuh
yang ku serahkan
pada bumi untukmu
hadirmu…
sejenak membuat ruh-ruh
meninggalkan raga
melayang menikam langit petang
merajut mimpi yang ternisbikan
gelapmu…
menandai sang kupu-kupu malam
telah siap mengepakkan sayap
menuju selangkangan
di ujung simpang jalang
indahmu…
selalunya bersambutkan
berjuta bintang
dengan gempita turut menyaksikan
pengaduan atas dosa-dosa termuda
25-07-2010
PERSAMAAN YANG BATU
betapa persamaan itu
mengundang prahara pada
akhirnya
mengaburkan makna dan arti
sesungguhnya
persamaan yang terpaksa
membuat hati pecah
karena lidah yang pedang
sungguh setelahnya
tiada lelap kuraih
terus kusebut namamu
diam-diam sekaligus terus terang
sebab telaga matamu
mengapungkan
dosa-dosa atas namaku
28-06-2010
BETINA ITU
kau hampir saja berhasil
membuat aku gila
kau pembawa kering dan terik
penghisap bintik-bintik
air dari arakan mega
kau datang dengan
tawa bahakmu
berhasil merobohkan
tangga dalam rumahku
paku-paku yang begitu kuat
tertancap tercerabut serta
kau perbesar simpang siur
dan lalu lintas
dalam penderitaanku
27-06-2010
MANUSIA GAGAL
betapa nyaman
bersandar di bahuMu
mengadukan segala
gundah termuda
hanya di saat butuh
aku mencariMu
memuji kebesaranMu
apakah aku layak
di sebut manusia?
sementara aku dengan sadar
melanggar garis
batas perintahMu
aku dengan segala ke”aku”anku
selalu menuntut lebih
atas pemberianMu
manusiakah aku?
WAKIL RAKYAT
Selamat menjalankan ibadah puasa Pak SBY…
bapak Presidenku yang gagah dan dikagumi ibu-ibu.
Semoga rasa lapar menjadikan bapak rendah diri
dan ingat mereka yang di kolong jembatan,
pernahkah bapak memikirkan
apa menu mereka buat buka puasa nanti?
Terlintaskah di pikiran bapak akan nasib mereka? Ataukah bapak
menganggap mereka hanya mengotori indahnya Ibu Kota?
Saat bapak shalat tarawih di masjid Istiqlal
adakah bapak mendoakan mereka?…
MALAM
ketika matahari berpulang
pertanda hadirmu
lelaplah di atas tubuh
yang ku serahkan
pada bumi untukmu
hadirmu…
sejenak membuat ruh-ruh
meninggalkan raga
melayang menikam langit petang
merajut mimpi yang ternisbikan
gelapmu…
menandai sang kupu-kupu malam
telah siap mengepakkan sayap
menuju selangkangan
di ujung simpang jalang
indahmu…
selalunya bersambutkan
berjuta bintang
dengan gempita turut menyaksikan
pengaduan atas dosa-dosa termuda
25-07-2010
PERSAMAAN YANG BATU
betapa persamaan itu
mengundang prahara pada
akhirnya
mengaburkan makna dan arti
sesungguhnya
persamaan yang terpaksa
membuat hati pecah
karena lidah yang pedang
sungguh setelahnya
tiada lelap kuraih
terus kusebut namamu
diam-diam sekaligus terus terang
sebab telaga matamu
mengapungkan
dosa-dosa atas namaku
28-06-2010
BETINA ITU
kau hampir saja berhasil
membuat aku gila
kau pembawa kering dan terik
penghisap bintik-bintik
air dari arakan mega
kau datang dengan
tawa bahakmu
berhasil merobohkan
tangga dalam rumahku
paku-paku yang begitu kuat
tertancap tercerabut serta
kau perbesar simpang siur
dan lalu lintas
dalam penderitaanku
27-06-2010
MANUSIA GAGAL
betapa nyaman
bersandar di bahuMu
mengadukan segala
gundah termuda
hanya di saat butuh
aku mencariMu
memuji kebesaranMu
apakah aku layak
di sebut manusia?
sementara aku dengan sadar
melanggar garis
batas perintahMu
aku dengan segala ke”aku”anku
selalu menuntut lebih
atas pemberianMu
manusiakah aku?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar